Provinsi Nusa Tenggara Timur

Beranda

Rencana Terbit

Layanan

Untuk layanan konsultasi data silahkan hubungi kami melalui 082247291975 (whatsapp only) atau melalui email pst5300@bps.go.id

Anda merasa pelayanan kami kurang optimal? Laporkan pengaduan anda disini

| Anda hobi menulis? Submit Karya Ilmiahmu di Jurnal Statistika Terapan (JSTAR) BPS Provinsi NTT melalui tautan jstar.id

Ekonomi NTT Triwulan III-2020 Mengalami Kontraksi Sebesar 1,68 Persen

Unduh Berita Resmi Statistik Unduh Bahan Tayang Unduh Infografis

Tanggal Rilis	:	5 November 2020
Ukuran File	:	0.99 MB

Abstraksi

Perekonomian Nusa Tenggara Timur (NTT) berdasarkan besaran Produk Domestik Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan III-20 mencapai 26,97 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai 17,43 triliun.

Ekonomi NTT triwulan III-2020 mengalami kontraksi sebesar 1,68 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019 (y-on-y). Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai oleh lapangan usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 17,18 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) sebesar 1,68 persen.

Bila dibandingkan dengan triwulan sebelumnya (q-to-q), ekonomi NTT pada triwulan III-2020 mengalami pertumbuhan sebesar 3,06 persen. Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha Jasa Pendidikan sebesar 14,47 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi terjadipada komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) sebesar 17,18 persen.

Ekonomi NTT pada triwulan I-III 2020 mengalami kontraksi sebesar 0,31 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, pertumbuhan ekonomi tertinggi pada triwulan I-III 2020 dicapai oleh lapangan usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 14,45 persen.

Struktur Ekonomi NTT pada Triwulan III-2020 masih didominasi oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan dengan kontribusi sebesar 28,30 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 67,71 persen.

Berita Resmi Statistik Terkait